Singer menderita Stiff Person Syndrome, penyakit langka yang dideritanya sejak tahun 2022

Penyanyi Céline Dion, 56, yang mengidap Stiff Person Syndrome, penyakit langka yang dideritanya sejak tahun 2022, menceritakan secara rinci bagaimana perasaannya saat mencoba bernyanyi. Setelah diagnosis tersebut, artis tersebut harus meninggalkan panggung.

“Seperti ada yang mencekik Anda, seperti ada yang mendorong pita suara Anda. Kamu terus berbicara seperti itu [imitando voz fina] dan Anda tidak dapat menaikkan atau menurunkan nada. Ini menjadi kejang”, kata orang Kanada itu di Today Show.

Dan dia melanjutkan: “Itu dimulai [na garganta]. [E eu pensei], ‘Tidak, oke, semuanya akan baik-baik saja’. Tapi bisa juga di perut, bisa di tulang belakang, bisa juga di tulang rusuk.”

Artis tersebut juga mengungkapkan bahwa tulang rusuknya patah karena kejang yang disebabkan oleh sindrom tersebut. “Saya mengalami patah tulang rusuk, karena kejang yang sangat parah dapat mematahkan sebagian tubuh Anda,” kata penyanyi itu.

Penyakit saraf ini menyebabkan otot kaku dan kejang yang menyakitkan. Karena sindrom tersebut, Céline membatalkan pertunjukan pada tahun 2023 dan menunda sebagian hingga tahun 2024. “Saya akan kembali ke panggung meskipun saya harus merangkak,” janjinya.

Sumber