Seorang pria berusia 72 tahun mengalami serangan jantung dan pernafasan setelah terjatuh dari perahu, di Danau Paranoá, pada Sabtu sore (29/6).

Departemen Pemadam Kebakaran Militer Distrik Federal (CBMDF) dipanggil untuk menanggapi insiden tersebut sekitar pukul 4:23 sore.

Kecelakaan itu terjadi antara kediaman Presiden Republik dan Jembatan JK, dekat JR Mecânica Náutica dan Marina. Di lokasi kejadian, tim penyelamat menemukan dua korban yang baru saja terjatuh dari perahu.

Seorang pria berusia 65 tahun yang berada di atas perahu berhasil keluar dari air sendirian. Dia sadar dan berorientasi, dan tidak perlu membawanya ke rumah sakit.

Korban berusia 72 tahun itu diselamatkan oleh orang-orang yang berada di tepi danau dan di perahu-perahu lainnya. Pria itu mengalami henti jantung dan pernapasan dan perlu diresusitasi oleh CBMDF selama sekitar 40 menit.

Detak jantungnya pulih dan ia dibawa ke Rumah Sakit Pangkalan.

Orang ketiga, tanpa identitas, yang berada di atas perahu juga terjatuh ke air. Dia berhasil keluar sendiri dan tidak berada di lokasi kecelakaan.

Perahu yang digunakan para korban hanyut dan menabrak tembok di tepi Danau Paranoá, dekat Lake View Resort. Kapal tersebut diurus oleh Angkatan Laut Brasil.

Polisi Sipil dan Polisi Militer dipanggil ke tempat kejadian. Dinamika kecelakaan tidak dilaporkan.

Sumber