Surabaya, (Sultra1news) – Puluhan mahasiswa LaSalle College Surabaya memamerkan hasil kreasi karya mereka kepada calon mahasiswa baru, pencinta busana, hingga masyarakat Surabaya yang memiliki minat untuk mendalami industri kreatif.

Salah satunya, karya dari Nicholas Jorgie yang merancang dress atau gaun unik, mewah, dan elegan. Selain membutuhkan kain khusus sepanjang 15 meter dengan harga hampir Rp 4 juta, mahasiswa Jurusan Fashion Design LaSalle College Surabaya ini juga mendaur ulang puluhan kaleng minuman bekas untuk dijadikan aksesori bunga pada rancangan gaun tersebut.

Nicholas menjelaskan, kain sepanjang 15 meter tersebut hanya digunakan khusus untuk bagian bawah gaun. Kain bernama Organza Liquid tersebut, diklaim mampu memancarkan cahaya dan tidak semua toko kain tersedia.

Menurut dia, bagian bawah gaun paling sulit dan rumit untuk dijahit. Sebab, jahitan dan kerutan yang dibuat membutuhkan kesabaran dan ketelatenan. Sehingga, membutuhkan waktu yang cukup lama.

Sedangkan, untuk bagian atas menggunakan kain furing, yakni bahan pelapis atau lapisan dalam yang digunakan untuk mendukung struktur gaun. Ini gaun khusus yang saya rancang dalam waktu tujuh minggu.

”Dress karya saya terinspirasi dari meet gala dinner yang biasa dipakai tokoh publik lengkap dengan aksesori bunganya,” kata Nicholas di kampusnya LaSalle College kawasan Jalan Darmo Kali Surabaya, Sabtu (29/6/2024).

Sedangkan, untuk aksesori bunga, Nicholas memanfaatkan puluhan kaleng minuman bekas dengan berbagai ukuran, yang dirancang menyerupai bentuk bunga yang dipasang di bagian pinggang sisi kanan dan kiri.

“Gaun rancangan saya ini cocok dipakai untuk acara gala dinner, red carpet, maupun untuk orang-orang ke five girls style. Gaun ini kalau dijual bisa dua kali lipatnya, karena harga kainnya saja hampir Rp 4 jutaan,” ungkapnya.

Dalam kesempatan yang sama, Admission and Marketing Supervisor LaSalle College Surabaya, Ayu Dwi Astiti menyebut, ada lima program unggulan LaSalle College Surabaya yang dibuka bagi mahasiswa baru.

Yakni, Fashion Design, Fashion Business, Interior Design, Artistic Make Up, dan Graphic Design. “Tahun ini, peminat program Graphic Design justru trennya mulai naik, meskipun tahun-tahun sebelumnya peminat masih banyak di Fashion Design. Peluang kariernya juga lebih besar karena sekarang kan banyak content creator, dan kalau melihat alumni kita banyak yang terjun di dunia industri kreatif,” jelasnya.

Ayu mengatakan, pihaknya juga menggelar open house dengan menampilkan presentasi final karya dari 20 peserta Summer Holiday Program yang telah mengikuti program intensif selama dua hingga tiga kali pertemuan dari lima program unggulan LaSalle College Surabaya.

“Ajang pameran karya ini didesain khusus untuk membekali mahasiswa dengan keterampilan dan pengetahuan yang relevan untuk berkarier di industri kreatif,” pungkas Ayu. (red)

Sumber