Ribuan warga dari berbagai lapisan masyarakat hadir untuk menyaksikan hiburan tersebut. Antusiasme mereka mencerminkan semangat mengisi kemerdekaan dengan kegiatan positif dan bermanfaat.

Kegiatan ini turut dihadiri oleh Muspika Kecamatan Boyolangu, Bacawabup 2024-2029 Didik Girnoto Yekti dan Ahmad Baharudin, para kepala desa se-Kecamatan Boyolangu, Kepala Desa Karangrejo beserta perangkat, seluruh lembaga desa, dan lainnya. Kehadiran mereka menambah semarak acara dan menunjukkan dukungan penuh terhadap kegiatan desa.

Penyerahan Gunungan Wayang oleh Kepala Desa kepada Dalang menandai dimulainya Pagelaran wayang kulit. Pagelaran wayang kulit yang dimainkan oleh dalang kondang dari Tulungagung, Ki Eko Kondho Presdianto, dengan Lakon “Wahyu Pengayoman” berhasil memukau para penonton.

Selain itu, aksi kocak dari Duo Jo dan kepiawaian grup musik campursari Kusuma Wardani menambah kemeriahan acara, menciptakan suasana yang hangat dan penuh tawa.

Kepala Desa Karangrejo, Dwi Agus Prasetyo, S.Pd. M.M., mengungkapkan bahwa kegiatan ini tidak hanya untuk memperingati HUT ke-79 RI, tetapi juga dalam rangka Bersih Desa atau Sedekah Bumi.

“Kegiatan ini merupakan ungkapan rasa syukur atas berkah yang diberikan kepada pemerintah desa maupun warganya, serta sebagai doa agar senantiasa diberikan keselamatan, kesehatan, dan dijauhkan dari musibah atau hal negatif lainnya,” ujarnya.

Dalam sambutannya, Kepala Desa juga mengucapkan terima kasih kepada warga atas partisipasi mereka dalam mendukung kesuksesan program pembangunan desa dan kegiatan pemerintah yang dilimpahkan kepada desa.

Ia juga berharap masyarakat ikut menjaga kondusifitas, keamanan, dan kerukunan menjelang Pilkada 2024. “Siapapun pilihannya nanti, saya yakin akan membawa kita menuju kebaikan, menginginkan wilayah Tulungagung menjadi gemah ripah loh jinawi kertoraharjo,” tambahnya.

Kepala Desa juga mengajak masyarakat untuk mengisi perayaan HUT ke-79 RI dengan kegiatan yang bermanfaat, khususnya bagi generasi muda. “Anak-anak, kalian adalah generasi penerus kami yang akan melanjutkan estafet kepemimpinan menuju Indonesia Emas pada tahun 2045,” tutupnya. ( Ag )

Sumber