Di seluruh Afrika, banyak warga menyatakan keprihatinannya mengenai arah benua tersebut. Mulai dari tantangan ekonomi hingga ketidakstabilan politik di berbagai negara, banyak yang merasa bahwa benua ini tidak berada pada jalur menuju kemakmuran. Sentimen ini berbeda-beda di setiap kawasan, dengan beberapa negara mengalami rasa kekecewaan yang lebih besar dibandingkan negara lain.’

Pada artikel sebelumnya, kami mencantumkan negara-negara di mana generasi mudanya merasa negaranya berada di jalur yang salah. Menurut Survei Pemuda Afrika 202494% generasi muda Nigeria yakin negara mereka sedang menuju ke arah yang salah. Di Kamerun, 89% generasi muda mempunyai kekhawatiran yang sama, sementara 79% generasi muda di Kongo Brazzaville mengungkapkan keraguan yang sama mengenai perkembangan negara mereka.

Di negara-negara ini, optimisme dalam satu dekade terakhir dibayangi oleh besarnya tantangan yang ada saat ini. Kaum muda, yang merupakan mayoritas penduduk, harus berjuang melawan pengangguran, terbatasnya kesempatan, dan pertanyaan mendesak apakah mereka harus tetap tinggal dan berjuang demi perubahan atau mencari kehidupan yang lebih baik di tempat lain.

Pertumbuhan ekonomi, bahkan di atas kertas, sering kali gagal menjangkau kelompok yang paling membutuhkan, sehingga menimbulkan kesenjangan dan frustrasi.

Namun tidak semuanya suram. Setelah optimisme Afro di kalangan pemuda mengalami penurunan yang signifikan dalam Survei Pemuda Afrika tahun 2022, kebangkitan positif kini muncul pada tahun 2024.

Di antara negara-negara yang paling optimis mengenai masa depan Afrika adalah Rwanda, Pantai Gading, dan Tanzania, dengan mayoritas yang mengejutkan yaitu masing-masing 92%, 90%, dan 72% yang mengatakan bahwa benua tersebut berada di jalur yang benar.

Sebaliknya, sentimen bahwa Afrika sedang menuju ke arah yang salah paling jelas terlihat di negara-negara seperti Nigeria, dimana 84% generasi muda menyatakan keprihatinannya, diikuti oleh Kamerun, Chad (66%) dan Kongo Brazzaville (62%).

pangkat Negara Arah yang salah

1

Nigeria

84%

2

Kamerun

66%

3

anak

66%

4

Malawi

61%

5

Kongo. Kawan

62%

6

Kenya

59%

7

Zambia

59%

8

Afrika Selatan

59%

9

Abisinia

57%

10

Ghana

56%

Sumber