Kantor pusat Qualcomm di San Diego, California, Amerika Serikat. Foto dok Kemenkominfo

Sultra1news – Qualcomm dikabarkan berminat mengambil alih Intel, perusahaan pesaing yang bisnisnya sedang terpuruk.

Menurut laporan baru The Wall Street Journa, perusahaan semikonduktor di San Diego itu menyatakan minatnya untuk mengambil alih Intel.

Laporan tersebut menyebutkan bahwa kesepakatan semacam itu “jauh dari pasti”, tetapi kalau sampai terjadi berpeluang menimbulkan pergolakan besar dalam industri chip Amerika Serikat.

Selain itu, memunculkan pertanyaan tentang pelanggaran aturan antimonopoli.

Laporan mengenai minat Qualcomm mengakuisisi Intel menggarisbawahi, seberapa besar bisnis Intel terpuruk dalam setahun terakhir.

Intel bulan lalu mengumumkan rencana untuk memangkas 15.000 pekerjaan, karena kerugian kuartalannya meningkat menjadi USD 1,6 miliar.

Intel menolak permintaan untuk menanggapi laporan mengenai minat Qualcomm mengambil alih bisnisnya.

Qualcomm juga tidak segera menanggapi permintaan tanggapan. (engadget/ant/jpnn)

Qualcomm dikabarkan berminat mengambil alih Intel, perusahaan pesaing yang bisnisnya sedang terpuruk.



Sumber