Pihak berwenang Ukraina: 10 orang tewas dalam serangan ‘ketuk dua kali’ Rusia terhadap rumah sakit

oleh Don Jacobson

Washington DC (UPI) 28 September 2024






Pihak berwenang mengatakan 10 orang tewas dan 22 lainnya luka-luka dalam serangan udara “double tap” terhadap sebuah rumah sakit di kota Sumy, Ukraina, pada hari Sabtu ketika Presiden Volodymyr Zelensky mengecam apa yang disebut “perang” Rusia terhadap fasilitas medis.

Administrasi Militer Daerah Sumy mengatakan dalam siaran Telegram bahwa dari 22 korban luka, 15 orang yang selamat dirawat di rumah sakit, termasuk lima orang dalam kondisi serius dan tujuh korban menerima perawatan rawat jalan.

Semua pasien rumah sakit telah dipindahkan ke fasilitas layanan kesehatan lain, kata pihak berwenang.

Menteri Dalam Negeri Ihor Klymenko mengatakan serangan pertama dari dua serangan tersebut menewaskan satu orang, menghancurkan beberapa lantai bangunan dan membawa tim penyelamat ke tempat kejadian. Kemudian, ketika tim pertolongan pertama sedang mengevakuasi para korban, “musuh menyerang lagi,” katanya.

Angkatan Udara Ukraina melaporkan bahwa pasukan Rusia menyerang bagian lain Wilayah Sumy dengan serangan bom berpemandu KAB yang kuat pada hari Sabtu. Daerah tersebut berada di dekat perbatasan Rusia-Ukraina dan telah menjadi sasaran serangan Rusia menyusul keberhasilan serangan balasan Ukraina ke wilayah tetangga Kursk, Rusia.

Zelensky mengatakan bantuan diberikan kepada para korban serangan rumah sakit.

“Operasi penyelamatan sedang berlangsung sementara kami terus menangani dampaknya dan menyelamatkan nyawa,” tulisnya dalam postingan media sosial. “Kami melakukan segala yang mungkin untuk memberikan bantuan yang dibutuhkan masyarakat kami.

“Setiap orang di dunia yang membicarakan perang ini harus memperhatikan apa yang menjadi tujuan Rusia,” tambahnya. “Mereka mengobarkan perang terhadap rumah sakit, fasilitas umum, dan kehidupan masyarakat. Hanya kekuatan yang dapat memaksa Rusia menuju perdamaian. Perdamaian melalui kekuatan adalah satu-satunya cara yang benar. Saya berterima kasih kepada semua orang yang mendukung kami di jalan ini.”



Sumber