Edilson Barbosa dos Santos, yang dikenal sebagai Orelha, dijatuhi hukuman 5 tahun penjara karena menghalangi penyelidikan kejahatan yang berkaitan dengan organisasi kriminal. Dia memiliki tempat pembuangan sampah dan bertanggung jawab atas penghancuran kendaraan yang digunakan dalam serangan yang menewaskan Marielle Franco dan pengemudi Anderson Gomes pada Maret 2018. Keputusan yang dibuat oleh hakim Renan de Freitas Ongaratto ini merupakan yang pertama dalam penyelidikan kasus tersebut.

Menurut penyelidikan, Orelha mempersulit kerja polisi dengan membongkar mobil di Morro da Pedreira, setelah dihubungi oleh mantan petugas pemadam kebakaran Maxwell Simões Corrêa, yang ditangkap karena terlibat dalam kejahatan tersebut. Hakim menekankan bahwa Orelha sepenuhnya menyadari keseriusan pelanggaran yang dipermasalahkan dan pentingnya solusi cepat terhadap kasus ini, yang mendapat liputan luas di media.

Marielle Franco dibunuh pada 14 Maret 2018, saat kembali dari kencan. Kasus ini memicu penyelidikan kompleks yang, pada tahun 2024, mengakibatkan penangkapan mantan perwira polisi militer Ronnie Lessa dan Elcio Queiroz, serta orang lain yang dicurigai sebagai dalang kejahatan tersebut.

(Reproduksi: @metropoles /@metropolespolitica)



Sumber