Sejak pindah ke Amerika, kunjungan Harry ke Inggris jarang terjadi, dan sebagian besar terkait dengan kegiatan amal atau acara pribadi yang penting. Kunjungan terakhirnya adalah pada Agustus 2024, ketika dia melakukan perjalanan ke Inggris untuk menghadiri upacara peringatan pribadi mendiang pamannya, Lord Robert Fellowes, yang meninggal pada awal musim panas.
Seperti biasa, kembalinya Pangeran Harry ke tanah Inggris menimbulkan pertanyaan tentang hubungannya dengan keluarga kerajaan yang lebih luas, khususnya ayahnya, Raja Charles III, dan saudaranya, Pangeran William, Pangeran Wales. Meskipun Harry diyakini tiba di Inggris sehari sebelum acara WellChild, tidak jelas apakah dia akan mengambil kesempatan untuk berkumpul kembali dengan keluarganya. Raja saat ini tinggal di Balmoral di Skotlandia, sementara Pangeran William berada di Windsor bersama keluarganya. Baik Istana Buckingham maupun Istana Kensington belum mengeluarkan pernyataan apa pun mengenai kunjungan Pangeran Harry, yang semakin memicu spekulasi tentang keadaan hubungan keluarganya.
Perspektif Orang Tua tentang Ketahanan
Dalam pidatonya yang menyentuh hati di WellChild Awards, Pangeran Harry berbicara tidak hanya sebagai pelindung badan amal tersebut tetapi juga sebagai seorang ayah. Berkaca pada pengalamannya membesarkan kedua anaknya yang masih kecil, Archie dan Lilibet, ia mengungkapkan kekagumannya yang mendalam kepada orang tua dari anak-anak pemenang penghargaan, mengakui tantangan besar yang mereka hadapi setiap hari.
“Sebagai orang tua, saya tahu sedikit tentang naik turunnya emosi dalam mengasuh anak,” katanya sambil berhenti sejenak untuk merenung. “Tetapi ketika saya mendengar tentang kepedulian yang diberikan oleh banyak dari Anda – dukungan sepanjang waktu, keterampilan yang harus Anda pelajari, perjuangan untuk mendapatkan dukungan yang Anda perjuangkan setiap hari – saya sangat terkesan. Anda menunjukkan tingkat dedikasi dan kekuatan yang luar biasa, dan cinta yang Anda tunjukkan kepada anak-anak Anda merupakan inspirasi bagi kami semua.”
Komentar Harry selaras dengan para hadirin, terutama para orang tua dan wali yang hadir, banyak di antara mereka yang menghadapi perjalanan sulit untuk mendapatkan dukungan medis dan emosional yang dibutuhkan anak-anak mereka. Empati dan pengertiannya sebagai orang tua membuat penghormatannya semakin pedih.
Momen Spesial Bersama Anak
Salah satu bagian paling menyentuh malam itu adalah ketika Pangeran Harry bertemu dengan para pemenang penghargaan muda dan keluarga mereka sebelum upacara dimulai. Interaksi intim ini menunjukkan cinta tulus sang pangeran terhadap anak-anak dan kemampuannya untuk berhubungan dengan mereka secara pribadi.
Noah Nicholson yang berusia tujuh tahun, yang memiliki berbagai kondisi medis yang kompleks, membuat Pangeran Harry senang dengan semangat cerianya. Saat Noah berulang kali melempar mainannya ke lantai, Pangeran Harry tertawa dan menyemangatinya, mengabaikan situasinya. Ketika ibu Nuh meminta maaf atas keributan tersebut, sang pangeran dengan baik hati meyakinkannya, dengan mengatakan, “Jangan meminta maaf. Saya menyukainya.” Pertukaran singkat ini menggambarkan kemampuan alami Pangeran Harry dalam menenangkan keluarga dan berbagi momen bahagia bersama anak-anak, meski dalam keadaan sulit yang sering mereka hadapi.
Momen berkesan lainnya datang ketika Scarlett Cripp yang berusia sepuluh tahun menghadiahkan sang pangeran satu set hati kristal berwarna-warni sebagai ucapan terima kasih. Setiap hati melambangkan anggota keluarga Pangeran Harry: biru untuknya, hijau untuk putranya Archie, kuning untuk putrinya Lilibet, dan ungu untuk istrinya Meghan. Scarlett memberi tahu Harry bahwa dia bisa menangis setiap kali dia merasa sedih atau merindukan keluarganya. Tersentuh oleh hadiah itu, Harry memberi tahu Scarlett bahwa dia akan membawa hati itu bersamanya dalam perjalanannya sebagai kenang-kenangan untuk orang yang dicintainya. Tindakan kecil namun bermakna ini mencerminkan ikatan antara sang pangeran dan generasi muda yang ia perjuangkan melalui karyanya bersama WellChild.
Pentingnya Keterlibatan Pangeran Harry dengan WellChild
Hubungan lama Pangeran Harry dengan WellChild telah berperan penting dalam meningkatkan kesadaran akan tantangan yang dihadapi oleh anak-anak dengan kondisi kesehatan serius dan keluarga mereka. Sebagai pelindung badan amal tersebut selama lebih dari 15 tahun, Harry secara konsisten menggunakan platformnya untuk menyoroti keberanian dan ketahanan para individu muda ini, serta upaya tak kenal lelah dari para pengasuh mereka. Keterlibatan pribadinya dalam upacara penghargaan setiap tahun memungkinkan badan amal tersebut menyoroti keluarga-keluarga yang mungkin luput dari perhatian.
Kepala eksekutif WellChild, Matt James, berbicara tentang pentingnya keterlibatan sang pangeran, menjelaskan bahwa dukungan Harry tidak hanya memberikan malam yang tak terlupakan bagi para pemenang penghargaan tetapi juga membantu meningkatkan profil anak-anak ini dan keluarga mereka. “Itu melakukan dua hal,” kata James. “Ini memungkinkan kami memberikan malam yang tidak akan pernah mereka lupakan kepada para pemenang inspiratif, malam yang akan selalu bersama mereka. Namun, hal ini juga memberi kita platform untuk menceritakan kisah mereka, yang sangat penting bagi sekelompok keluarga yang tantangannya sering diabaikan dan disalahpahami.”
Melalui karyanya dengan WellChild, Pangeran Harry terus bersuara bagi anak-anak rentan dan pengasuh mereka, memastikan cerita mereka didengar dan perjuangan mereka diakui.
Warisan yang Berkelanjutan
Meskipun ada jarak fisik antara Pangeran Harry dan Inggris sejak pindah ke California, komitmennya terhadap WellChild tetap kuat. Misi badan amal tersebut sejalan dengan nilai-nilai pribadi Harry yaitu kasih sayang, advokasi, dan komunitas, menjadikan perannya sebagai pelindung sangat berarti.
Ketika Harry terus menavigasi perannya yang terus berkembang baik di dalam maupun di luar keluarga kerajaan, keterlibatannya dengan organisasi seperti WellChild memberikan pengingat yang konsisten tentang hal-hal yang paling dekat dengan hatinya. Dedikasinya untuk mendukung keluarga yang membutuhkan bantuan medis dan emosional kemungkinan besar akan tetap menjadi aspek penting dalam kehidupan publiknya selama bertahun-tahun yang akan datang.