Orang tua sering kali mengkhawatirkan keselamatan anak mereka, terutama dalam hal olahraga dan aktivitas fisik. Sebuah laporan baru dari The Schiller Kessler Group, sebuah firma hukum yang berbasis di Florida, berupaya menemukan olahraga dan aktivitas yang menyebabkan jumlah cedera tertinggi di antara anak-anak dalam tiga kelompok umur: di bawah 4 tahun, 5-14 tahun, dan 15-24 tahun.

Data, bersumber dari Sistem Pengawasan Cedera Elektronik Nasional (NEISS)menyoroti aktivitas paling berbahaya berdasarkan laporan cedera dari rumah sakit di seluruh negeri.

Apa saja aktivitas utama yang menyebabkan cedera pada anak kecil?

Untuk anak-anak berusia 0-4 tahun, peralatan bermain menempati urutan teratas dengan 49.233 cedera pada tahun 2023. Trampolin dan aktivitas yang berhubungan dengan berenang juga berkontribusi signifikan terhadap tingkat cedera pada kelompok usia ini, sehingga menekankan perlunya pengawasan yang ketat.

5 aktivitas teratas yang paling banyak menyebabkan cedera pada anak di bawah 4 tahun (2023):

  • Perlengkapan taman bermain: 49.233 cedera
  • Trampolin: 25.516 cedera
  • Berenang, kolam renang, peralatan: 20.254 cedera
  • Sepeda & aksesoris: 13.312 terluka
  • Peralatan olahraga: 7.750 cedera

Bagaimana cara orang tua menjaga anak kecil tetap aman?

Pengawasan itu penting, terutama pada aktivitas seperti taman bermain dan berenang. Injuries In Florida menekankan agar orang tua selalu berada dekat ketika anak sedang bermain atau berenang, karena kecelakaan bisa terjadi dengan cepat. Untuk trampolin, para ahli merekomendasikan untuk menjauhkan anak-anak di bawah usia 6 tahun sepenuhnya untuk mencegah kerusakan pada tubuh mereka yang sedang berkembang.

Aktivitas apa yang paling berbahaya bagi anak usia 5-14 tahun?

Untuk anak-anak berusia antara 5 dan 14 tahun, sepak bola menduduki peringkat teratas dengan 140.877 cedera pada tahun 2023. Perlengkapan taman bermain, bola basket, dan sepak bola juga menduduki peringkat tinggi, sehingga menyoroti risiko yang terkait dengan olahraga tim yang populer.

5 aktivitas teratas yang paling banyak menyebabkan cedera pada anak usia 5-14 tahun (2023):

  • Sepak Bola: 140.877 cedera
  • Perlengkapan taman bermain: 125.692 cedera
  • Bola Basket: 114.123 cedera
  • Sepak Bola: 101.072 cedera
  • Sepeda & aksesoris: 92.776 cedera

FILE – Pemandangan udara menunjukkan lapangan sepak bola sekolah dasar. (Foto oleh Mika Volkmann/Getty Images)

Bagaimana cara orang tua mengurangi risiko dalam olahraga?

Dalam olahraga tim seperti sepak bola dan sepak bola, peralatan yang tepat, hidrasi, dan istirahat yang teratur penting untuk mencegah cedera. Injured In Florida menyarankan agar anak-anak memakai helm untuk sepak bola dan bersepeda, serta peralatan pelindung seperti pelindung tulang kering dan bantalan bahu untuk sepak bola dan sepak bola. Pemanasan dan peregangan sebelum bermain juga dapat membantu mencegah ketegangan dan cedera.

Aktivitas apa yang paling berisiko bagi remaja dan dewasa muda?

Untuk kelompok usia 15-24 tahun, bola basket merupakan aktivitas yang paling banyak menyebabkan cedera, menyebabkan 149.816 cedera pada tahun 2023. Sepak bola, peralatan olahraga, dan ATV atau moped juga merupakan penyebab umum cedera.

5 aktivitas teratas yang paling banyak menyebabkan cedera pada remaja dan dewasa muda usia 15-24 tahun (2023):

  • Bola Basket: 149.816 cedera
  • Sepak Bola: 101.796 cedera
  • Peralatan olahraga: 95.671 cedera
  • ATV, moped, sepeda mini: 76.485 cedera
  • Sepak Bola: 75.978 cedera

Apa yang perlu diketahui anak-anak yang lebih besar agar tetap aman?

Untuk anak-anak yang lebih besar dan remaja, teknik yang tepat saat menggunakan peralatan olahraga sangatlah penting. Remaja juga harus memahami pentingnya pertolongan pertama, seperti mengetahui cara mengidentifikasi gegar otak atau menempatkan seseorang dalam posisi pemulihan. Cedera Di Florida mendorong pengajaran remaja tentang menyeimbangkan nutrisi, istirahat dan olahraga untuk membangun rutinitas kebugaran yang sehat.

Sumber:

Artikel ini berdasarkan data yang dikumpulkan oleh Injured In Florida, sebuah firma hukum cedera pribadi, dari National Electronic Injury Surveillance System (NEISS). Data tersebut mencakup cedera yang dilaporkan di rumah sakit di seluruh negeri pada tahun 2023.

Sumber