Amazon memperkenalkan fitur Panduan Belanja AI barunya. Ini menjanjikan untuk membantu pembeli mencari lebih baik melalui e-commerce, pasar virtual raksasa. Ini juga akan membantu penjual dengan bekerja sama dengan chatbot Rufus Amazon.

Bagaimana Panduan Belanja AI Amazon akan membantu konsumen?

Amazon semakin banyak menerapkan kekuatan Kecerdasan Buatan Generatif (Gen AI) di berbagai platform online-nya. Panduan Belanja AI adalah pengenalan terbaru tentang belanja online di pasar online Amazon.

Amazon mengklaim fitur baru ini akan membantu selama penelitian produk. Secara khusus, fitur ini akan mencoba membantu pembeli menemukan produk dengan memanfaatkan model AI generatif. Amazon menyebutkan bahwa mereka bermaksud menciptakan “pendamping yang dipersonalisasi” untuk pembeli menggunakan Gen AI.

Panduan Belanja AI akan muncul setelah pembeli melakukan pencarian standar untuk suatu item. Penting untuk dicatat bahwa Amazon belum menambahkan panduan belanja Gen AI untuk semua kategori produk.

Didesain dalam bentuk buku panduan, kabarnya Panduan Belanja Amazon akan menawarkan kumpulan informasi yang dikurasi oleh AI tentang produk yang dicari pembeli. Buku pegangan ini akan berisi informasi dasar tentang kategori produk dan bagan yang membandingkan spesifikasi yang berbeda

Amazon telah merangkum ulasan dalam satu paragraf menggunakan Gen AI. Perusahaan akan menambahkan informasi ini ke buku panduan AI Shopping Guide.

Bagaimana fitur AI baru akan membantu penjual?

Amazon baru-baru ini memperkenalkan chatbot Rufus AI. Ini menawarkan penelitian dan rekomendasi yang didukung AI. Chatbot AI ini lebih diarahkan untuk mempromosikan produk penjual yang beriklan di Amazon.

Fitur AI baru akan menambahkan Rufus. Hal ini dilaporkan akan membantu membuat panduan dari informasi yang dimiliki Amazon tentang produk yang tersedia untuk dijual. Menariknya, ini juga memungkinkan pengguna untuk menulis ulang deskripsi yang diberikan penjual.

Panduan Belanja AI yang baru dapat membantu meningkatkan dan menyederhanakan deskripsi produk tanpa memerlukan intervensi signifikan dari penjual. Meski belum dikonfirmasi, fitur ini mungkin juga mengambil alih sebagian tugas fitur “Hubungi Penjual”.

Seiring berkembangnya fitur AI terbaru, raksasa e-commerce ini juga berencana mengumpulkan dan menyematkan informasi dari platform web lain. Secara khusus, Amazon mungkin meminta izin kepada pengguna jika mereka ingin mempersonalisasi rekomendasi menggunakan data dari Gmail dan YouTube.

Sumber