Jumat (11) lalu, Fazenda Pau Brasil yang berlokasi di Açailândia, Maranhão menerima sekitar 1.200 produsen dan profesional agribisnis dalam Pembukaan Nasional Penanaman Kedelai untuk panen tahun 2024/2025. Acara yang dimulai pada pukul 9 pagi ini menyoroti pentingnya kedelai bagi perekonomian Brasil dan menandai dimulainya secara resmi kegiatan pertanian di wilayah tersebut.

Foto: Canal Rural

Sekretaris Pertanian Maranhão, Flávio Viana, menyoroti pentingnya kedelai bagi kawasan ini dan Brasil, dengan menyebutkan bahwa sekitar 40% produksi kedelai dunia berasal dari negara tersebut. “Maranhão telah berkembang pesat berkat komitmen para produsen, yang melakukan investasi besar dan mendorong pengembangan agribisnis di negara bagian tersebut”, tegasnya.

Penanaman simbolis

Pembukaan tersebut ditandai dengan penanaman simbolis, yang melambangkan dimulainya kegiatan pertanian di Maranhão dan merupakan tonggak sejarah bagi seluruh Brasil, karena beberapa wilayah di negara tersebut telah mulai menanam tanaman.

Acara ini menyoroti kerja semua orang yang terlibat dalam organisasi ini, menyoroti pentingnya Maranhão sebagai negara yang mengalami pertumbuhan penuh di sektor pertanian. Pembukaan nasional ini membawa kebanggaan bagi para peserta yang merayakan potensi dan komitmen daerah terhadap pengembangan agribisnis.

Diskusi dan panel informatif

Acara ini juga mencakup diskusi mengenai pengelolaan, diversifikasi dan keberlanjutan, dengan panel informatif yang dihadiri oleh para ahli ternama, seperti Gustavo Spadotti, dari Embrapa Territorial; Bazilio Carlotto, dari Coopernorte; dan Marcos Fava Neves, Rektor Sekolah Agribisnis Harven. Para profesional ini membahas topik-topik mendasar di sektor ini, seperti profitabilitas properti dan dampak iklim terhadap tanaman.

Interaksi dan berbagi pengetahuan merupakan aspek mendasar dari acara tersebut, yang memberikan ruang bagi produsen untuk memperbarui praktik terbaik dan inovasi di sektor ini.

Sumber