Tim kampanye mantan Presiden Donald Trump dilaporkan menghubungi X milik Elon Musk untuk menyembunyikan file JD Vance yang bocor dari platform.

Materi tersebut, yang diduga dibocorkan oleh peretas yang didukung pemerintah Iran, mencakup komunikasi internal dan informasi pribadi tentang Wakil Presiden Trump Senator. JD Vance.

Jurnalis lepas Ken Klippenstein menerbitkan dokumen tersebut di Substack, dan akun X-nya kemudian diblokir setelah membagikan tautan tersebut.

X memblokir Klippenstein

X memblokir tautan ke dokumen tersebut dan melarang Klippenstein setelah dipublikasikan.

Namun sumber yang mengetahui masalah tersebut mengklarifikasi bahwa tim kampanye Trump tidak secara eksplisit mendorong X untuk merilis materi tersebut.

Sebaliknya, X bertindak sendiri dengan menyatakan bahwa file tersebut melanggar aturannya.

Laporan tersebut sekali lagi menempatkan Donald Trump dan Elon Musk dalam sorotan karena CEO Tesla secara terbuka mendukung mantan Presiden tersebut dalam beberapa minggu terakhir.

Musk juga muncul di panggung bersama Donald Trump di rapat umum di Pennsylvania dan secara resmi mendukungnya seminggu yang lalu.

Sumber