Wanita termuda yang mendaki 14 puncak tertinggi ini mengatakan, pendaki baru perlu diawasi

KATHMANDU, Nepal – Seorang pendaki gunung Inggris yang mencatat rekor sebagai wanita termuda yang mendaki 14 gunung tertinggi di dunia, mengatakan pada hari Kamis bahwa pendaki yang tidak berpengalaman tidak boleh mendaki puncak tertinggi karena mereka mempertaruhkan nyawa mereka dan nyawa orang lain. .

Adriana Brownlee, 23, mendaki Gunung Everest pada usia 20 tahun pada tahun 2021 dan awal bulan ini mendaki Gunung Shishapangma di Tiongkok, menyelesaikan misinya untuk mendaki 14 puncak dengan ketinggian lebih dari 8.000 meter (26.247 kaki).

Dia mengatakan dia telah melihat banyak pendaki yang kurang terlatih dalam keterampilan dasar dan dalam menghadapi lereng puncak yang tinggi dan tidak dapat diprediksi.

“Saya telah melihat banyak contoh orang-orang di pegunungan yang seharusnya tidak berada di sana, yang seharusnya mendapatkan lebih banyak pelatihan sebelumnya,” kata Brownlee kepada The Associated Press di Kathmandu pada hari Kamis. “Kami harus mendukung mereka dan membantu dalam hal-hal kecil seperti cara mengenakan crampon, cara mengenakan ikat pinggang.”

Dia mengatakan pihak berwenang pendakian harus memastikan bahwa pendaki yang mencoba mendaki puncak tertinggi setidaknya telah mendaki gunung yang lebih kecil untuk memastikan mereka mampu mengatasi ketinggian dan memiliki keterampilan yang tepat.

Brownlee terbang ke Nepal minggu ini bersama pendaki lain dari Tibet termasuk Nima Rinji Sherpa, yang saat ini menjadi orang termuda yang mendaki 14 puncak pada usia 18 tahun.

Umumnya tidak ada peraturan selain batasan usia bagi orang yang ingin mendaki gunung selama mampu membayar biaya izin. Di Nepal, pendaki harus berusia minimal 16 tahun.

Brownlee berkata bahwa dia baru berusia 8 tahun ketika dia mulai bermimpi menjadi pendaki gunung seperti ayahnya, yang menurutnya adalah inspirasi utamanya.

Dia mengatakan dia sekarang ingin mendaki puncak yang belum didaki di Nepal dan menjelajahi pegunungan di belahan dunia lain.

Brownlee dan rekannya telah membuka perusahaan pendakian gunung di Nepal yang berfokus membantu klien yang cukup terampil dan berpengalaman untuk mengatasi kondisi pegunungan yang keras.

Katanya, ia berharap dapat menginspirasi generasi muda lainnya untuk mengejar impiannya.

“Bagi saya pesannya adalah dalam hidup… Anda dapat mengambil jalan apa pun yang Anda suka untuk mencapai tujuan Anda,” katanya. “Tujuan-tujuan tersebut mungkin benar-benar unik bagi Anda dan sangat penting untuk tetap berpegang pada tujuan tersebut dan tidak mendengarkan apa yang orang lain katakan.”