Isabel Veloso berbicara kepada pengikutnya di Instagram Jumat ini (18) dan menjelaskan mengapa dia tidak menunggu untuk memulai kemoterapi setelah kelahiran putranya, yang akan diberi nama Arthur.

Wanita muda tersebut telah menjelaskan bahwa dia bermaksud menjalani kemoterapi untuk mendapatkan kesempatan memperpanjang hidupnya sedikit lebih lama, namun tanpa harapan untuk sembuh. Kini, Isabel menjelaskan, jika ia memutuskan menunggu untuk menjalani kemoterapi, ia bahkan berpeluang tidak bisa bertahan dalam kehamilannya.


“Saya tidak mau bercanda soal apa yang serius. Saya sudah merasakan gejala penyakitnya, mungkin akan bertambah parah, tumornya akan semakin besar, dan peluang saya untuk tidak selamat dari kehamilan pun akan sangat besar,” ujarnya. menjelaskan.

Isabel akan memulai sesi kemoterapi baru minggu depan. Dia meyakinkan bahwa pengobatan tersebut hanya menimbulkan sedikit risiko pada bayi, selain kelahiran prematur. “Sekarang dengan kemoterapi, kami akan memantaunya lebih dekat daripada yang sudah kami pantau. Saya berisiko tinggi, jadi Arthur akan dipantau hampir setiap minggu. Dengan kemoterapi, kemungkinan besar dia akan lahir prematur. Arthur dijadwalkan datang pada 28 Februari, tapi kemungkinan dia datang pada Januari atau awal Februari besar,” ujarnya.

“Kemoterapi di trimester kedua jauh lebih aman, karena bayinya sudah terbentuk. Satu-satunya risiko dan terbesar dalam kasus saya adalah Arthur akan kesulitan menambah berat badan selama kehamilan saya dan kelahiran prematur,” jelas Isabel.

Portal do Holanda didirikan pada 14 November 2005. Pertama dengan kolom yang dinamai menurut nama pendirinya, jurnalis Raimundo de Holanda. Kemudian berpindah ke Blog do Hollanda dan terakhir Portal do Hollanda. Itu adalah salah satu situs web pertama di Negara Bagian Amazonas. Itu diaudit oleh IVC dan ComScore.



Sumber