Di seluruh dunia, lebih dari 365 juta orang Kristen mengalami penganiayaan dan diskriminasi ekstrem karena iman mereka kepada Yesus. Itu berarti 1 dari 7 orang Kristen di seluruh dunia, menurut a Daftar Pengawasan Dunia oleh Pintu Terbuka.

Di seluruh dunia, lebih dari 365 juta orang Kristen mengalami penganiayaan dan diskriminasi ekstrem karena iman mereka kepada Yesus. Itu berarti 1 dari 7 orang Kristen di seluruh dunia, menurut a Daftar Pengawasan Dunia oleh Pintu Terbuka.

Penganiayaan Kristen adalah segala permusuhan yang dialami karena identifikasi seseorang dengan Kristus. Definisi ini tidak hanya mencakup kekerasan tetapi juga berbagai tekanan yang dialami umat Kristiani karena imannya kepada Yesus termasuk sikap, perkataan, dan tindakan yang bermusuhan.

Kondisi ini bisa berbeda-beda di setiap negara, mulai dari penolakan dan isolasi hingga tidak adanya akses terhadap kebutuhan dasar seperti air, makanan, dan layanan kesehatan. Ada yang menghadapi penganiayaan dengan kekerasan, pemenjaraan, dan bahkan kematian.

World Watch mencantumkan 50 negara yang paling sulit menjadi umat Kristen. Daftar tersebut disusun oleh sekelompok ahli, diaudit oleh organisasi luar yang mengkhususkan diri pada kebebasan beragama, dan diperiksa transparansinya.

Daftar Pengawasan Dunia adalah daftar terbaik dan paling otoritatif dari jenisnya. Melalui wawancara lapangan dan analisis data, daftar ini memberikan gambaran akurat mengenai kesulitan yang dihadapi umat Kristen yang teraniaya di seluruh dunia. Untuk masing-masing negara, daftar ini melihat tekanan dan kekerasan yang dialami umat Kristen yang dianiaya dalam kehidupan publik dan pribadi mereka.

Open Doors telah menerbitkan Daftar Pengawasan Dunia tahunannya selama lebih dari 30 tahun.

pangkat Negara skor

1

Somalia

93

2

Libya

91

3

Eritrea

89

4

Nigeria

88

5

Sudan

87

6

Mali

79

7

Aljazair

79

8

Burkina Faso

75

9

Mauritania

72

10

Maroko

71

Sumber