Setelah Leonardo memasukkan namanya ke dalam “daftar kotor” pekerja paksa, menurut Kementerian Tenaga Kerja, penyanyi itu membuat video untuk membicarakan kasus tersebut.

Orang senegaranya menjelaskan bahwa dia menyewakan sebagian lahan pertaniannya kepada seorang pria untuk menanam kedelai dan tidak mengetahui situasi yang disebabkan olehnya, namun dia membayar denda yang dikenakan oleh Kantor Kejaksaan. Leonardo juga menyatakan bahwa dia tidak akan pernah membiarkan karyawan mana pun berada dalam kondisi seperti perbudakan.

Dalam sebuah pernyataan, penasihat artis juga mengatakan: “Itu bukan milik Leonardo. Proses ini dilakukan Kementerian Tenaga Kerja dan Leonardo membela diri dengan segala buktinya,” kata tim.



Sumber