Kolom tersebut telah mengatakan pada kesempatan lain bahwa kita, manusia biasa, bukanlah satu-satunya yang menderita hutang. Sekarang, kami memiliki informasi eksklusif tentang tuduhan yang diajukan di pengadilan mantan pemain Grafitkomentator saat ini untuk SporTV.

Dengan akses eksklusif ke file tersebut, kami menemukan bahwa tuntutan tersebut diajukan oleh Banco Safra. Lembaga tersebut telah melakukan upaya untuk membuat komentator membayar jumlah terutang ke bank hampir setengah juta reais.

Terlepas dari kesuksesan profesional Grafite, penulis eksekusi tersebut kesulitan menemukan asetnya. Dalam blokade moneter, Banco Safra mengklaim hanya menemukan R$23,25 di rekening kontraktor Rede Globo.

Dalam pernyataannya baru-baru ini, bank mengaku terkejut dengan jumlah yang ditemukan. Dalam petisinya, lembaga tersebut menarik perhatian pada kontrak Graphite, yang menunjukkan kesehatan keuangan yang sangat baik. Melihat situasi tersebut, dia mengklaim komentator mungkin menyembunyikan asetnya agar tidak perlu membayar utang.

3 gambar

Mantan pemain Grafite menghadapi penyitaan aset

Pada tahun 2005, Grafite mengecam Leandro Desábato atas rasisme. Orang Argentina mendapat perintah penangkapan di akhir pertandingan Libertadores
1 dari 3

Pada tahun 2005, dalam pertandingan Copa Libertadores, São Paulo menjamu Quilmes, dari Argentina. Semasa permainan, bekas pemain Grafite dipanggil monyet oleh pemain Argentina Leandro Desábato, yang ditangkap selama dua hari, tetapi membayar jaminan dan dibebaskan.

Magalhaes/CBF Thailand

2 dari 3

Mantan pemain Grafite menghadapi penyitaan aset

Instagram/Reproduksi

3 dari 3

Pada tahun 2005, Grafite mengecam Leandro Desábato atas rasisme. Orang Argentina mendapat perintah penangkapan di akhir pertandingan Libertadores

Getty Images / Martin Rose / Tim

Dengan skenario yang mengkhawatirkan, lembaga tersebut meminta pemblokiran properti milik Grafite, serta jumlah yang diterimanya sebagai poster boy. Jumlah utangnya sejauh ini sekitar R$540 ribu.

Dengan sulitnya mengutip komentator, pihak bank meminta agar dilakukan upaya lebih lanjut oleh petugas. Kini, Grafite dapat disebutkan di alamat rumah dan juga di alamat profesional, di studio Globo.

Akankah Grafite mampu menyelesaikan masalah ini dan menghindari penyitaan asetnya? Kolom tersebut tidak mengetahui jawabannya, namun akan tetap penuh perhatian, seperti dia, untuk mengomentari detail cerita ini.



Sumber